Skip to main content

07.06 at 04:16 pm

ketika aku diizinkan untuk bertanya kepada Tuhan yang agung tentang apapun, satu hal yang sangat ingin aku pertanyakan adalah mengapa semua orang memperlakukan aku seperti ini?

tidakkah seorang pun tulus menganggapku ada?

ketika aku terlahir dan bertumbuh didalam sebuah keluarga, tidakkah keluargaku memperlakukan aku secara layak sebagai seorang manusia yang mempunyai hak untuk menjalani kehidupan tanpa harus dirong-rong dengan keharusan untuk menjadi apa yang mereka inginkan? tidakkah keluargaku menghargai apa yang aku aspirasikan tanpa harus menerima senyuman yang bermakna sangat menusuk? tidakkah keluargaku menghargai dan membebaskan apa yang aku ingini?

ketika aku bertumbuh dan bergaul didalam suatu lingkungan pertemanan, tidakkah teman-temanku memperlakukan aku secara utuh dan secara layak sebagai manusia? tidakkah mereka tulus untuk menjadi temanku tanpa ada maksud dan tujuan tertentu? tidakkah mereka akan meninggalkan aku ketika aku tidak dapat lagi memberikan apa yang mereka maui dan ingini?

ketika aku bertumbuh dan menjalani hidup didalam suatu hubungan dengan lelaki, tidakkah lelaki itu secara tulus mengasihi dan menyayangiku? tidakkah lelaki itu secara tulus dan layak memperlakukan aku sebagai manusia yang memiliki perasaan, hak dan entah tanpa tujuan?

mengapa ketika seseorang, siapapun itu, menghendaki sesuatu dariku lalu aku akan berusaha untuk memberikan itu walau aku harus berpeluh. namun apakah balasan yang aku harus terima ketika aku menghendaki sesuatu dari seseorang adalah hampa?

aku sadari Tuhan, aku hanyalah seonggok darah yang kau sulap menjadi manusia entah yang dari waktu ke waktu terus berusaha untuk membenahi diri walau nyatanya itu tak berarti apapun dalam duniamu, tetapi mungkin memang aku sepenuhnya salah berada di kehidupan ini dan atau aku yang salah menjalani kehidupan yang kau anugerahi.

tapi Tuhan, apakah ini yang hanya kau hadiahi kepadaku? tidakkah manusia lain kau hadiahi hal yang sama sepertiku?

aku tidak mencoba bersifat tamak Tuhan, tapi aku ingin damai, aku ingin tidak pernah meneteskan air mata kecualipun aku kehilangan mereka sekalipun, aku ingin kehilangan dengan cara damai dan bahagia.

aku tidak peduli dan sangat tidak peduli ketika kalimat demi kalimat bahkan bait demi bait yang aku tulis ini ternyata bermakna frontal bagi orang-orang, lalu akan aku pertanyakan kepada mereka seberapa frontal perlakuan mereka terhadapku.

Comments

Popular posts from this blog

16.06.2011 at 01:18 pm

aku selalu tegang ketika tubuhku meregang. ketika itu, aku sedang menerawang, menerawangkan hal-hal yang menyenangkan. aku terbayang akan bayangan menyenangkan ketika aku dan mereka bersenang-senang. Sahabat. namun ketika ini, ketika tubuhku meregang aku berfikir, punyai mereka tak selalu menyenangkan. punyai mereka acap kali melelahkan. seperti saat tubuhku meregang, apakah ada yang mereka tanyakan. Tidak sepatah pun. aku tiba-tiba teringat hal yang tak menyenangkan. saat dimana aku selalu senang melihat mereka senang dan selalu tertawa melihat mereka terpingkal. tapi rasanya itu baru berlalu beberapa hari lalu dan dengan cepat berlalu menjadi tak menyenangkan. aku pikir itu hanya ilusi. halusinansi mungkin. tapi sesaat aku tersadar, ini dunia nyata, bukan ilusi. ku fikir. pantaskah aku bertanya dimana mereka saat aku kehilangan arah. ahh naif fikirku. rasanya tak adil, ketika aku selalu terlibat dalam senang dan tawa mereka, sedangkan mereka tidak. kenapa aku berfikir be...

INTERNATIOANL WOMAN'S DAY

AKU BANGGA MENJADI PEREMPUAN ! I'M PROUD TO BE A WOMAN ! hehe . well , ini sama sekali engga berlebihan buat gue . malah ini tuh KEHARUSAN yang mesti dimiliki oleh semua perempuan di dunia . gue sama sekali engga sependapat, kalo laki-laki itu lebih kuat dari pada perempuan. Secara logika, coba aja bayangin seberapa perbandingan kontribusi jasa perempuan daripada jasa laki-laki ? Pada dasarnya perempuan punya beban yang sangat amat jauh lebih berat dari pada laki-laki . why do i said so ? it's up to you ... sebagai renungan aja, apa laki-laki itu pernah ngerasa HAMIL ? PREGNANT ? wot, wot , ato apalah itu ... yang jelas, seorang manusia dibawa-bawa dalem perut selama kurang lebih 9 bulan 10 hari . wow , i think that was awesome . it isn't an easy thing that all over people can do . but it's really done by WOMAN . dan helooo . laki-laki ? laki-laki cuma bisa liat proses lahiran doang dengan well , mungkin perasaan jijik melihat proses lahiran . it can be ...